Keamanan pangan merupakan syarat penting yang harus dipenuhi untuk pangan yang hendak dikonsumsi oleh semua masyarakat Indonesia. Pangan yang bermutu dan aman dapat dihasilkan dari dapur rumah tangga maupun dari industri pangan. Penanganan pangan yang baik dapat membuat pangan menjadi terbebas dari bahaya fisik, kimia dan biologi. Anak usia sekolah merupakan generasi penerus bangsa sehingga kualitasnya perlu dipersiapkan dengan baik sejak dini. Salah satu faktor penentu kualitas anak adalah faktor pangan yang dikonsumsinya, termasuk pangan jajanan. Pangan jajanan tersebut haruslah aman dan bergizi sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak usia sekolah secara optimal. 

Penyakit akibat makanan (food borne deseases) dapat menyebabkan penyakit infeksi (menular) dan penyakit degeneratif (tidak menular). Intervensi pengendalian makanan minuman from farm to table perlu dilakukan untuk mengatasi masalah keamanan pangan, mulai dari produsen, distributor, hingga ke konsumen. Intervensi yang dilakukan Dinas Kesehatan di level produsen seperti pendampingan/pembinaan, sertifikasi/stikerisasi, reward dan punishment. Intervensi di level distributor seperti pemantauan peredaran, sampling makanan, penarikan produk TMS. Intervensi di level konsumen antara lain pemberdayaan masyarakat, layanan konsumen, komunikasi, informasi, edukasi.

Pada tanggal 29 Agustus 2023 bertempat di Ruang Glagah Komplek Kantor Bupati Kulon Progo dilaksanakan koordinasi serta monitoring dan evaluasi pengawasan PJAS yang diikuti oleh Guru penanggung jawab UKS/kantin sekolah dari 24 Sekolah Dasar (SD) di Kulon Progo. Komunitas sekolah merupakan garda depan untuk memahamkan dan melindungi siswa dari mengkonsumsi makanan yang tidak bergizi seimbang dan tidak aman. Hidup Sehat sangat penting diterapkan di lingkungan sekolah, siswa harus diajak berperilaku hidup bersih dan sehat. Kesadaran mengkonsumsi makanan sehat dan aman, berolah raga, serta menciptakan lingkungan sehat merupakan cerminan untuk mencapai hidup sehat. Keamanan pangan khususnya PJAS perlu terus diupayakan dengan dukungan kerjasama lintas program dan lintas sektor, termasuk komunitas di sekolah.